100 tingkat,
Gah kau bertempat,
Gara-gara koporat,
ada merempat, melarat,
di negara berdaulat,
100 tingkat,
apa manfaat?, ada muslihat?,
semua kerna koporat keparat,
ada yang melarat,
100 tingkat,
kami biarkan kau memeluk erat,
Sumpah kami, keparat...
Kamu akan hidup merempat,
Di tanah yang berdaulat
Jan 17, 2011
Sesumpah
Mengapa ini terjadi,
Sampai bila ia akan begini,
Oh sesumpah bila kau akan pergi,
Ia akan menangis lagi,
Jauh lah kau berlari,
Tinggalkan kami sendiri,
walauapa yg terjadi,
jangan kau kembali....
Sampai bila ia akan begini,
Oh sesumpah bila kau akan pergi,
Ia akan menangis lagi,
Jauh lah kau berlari,
Tinggalkan kami sendiri,
walauapa yg terjadi,
jangan kau kembali....
untuk mereka yg sentiasa berubah-ubah prinsip seperti lalang.....
Jan 10, 2011
Siapa Dia?
Dia membawa sinar untuk ku,
Harapannya bukan palsu,
Dia adalah guru terhebat dalam duniaku,
Ampunkan aku khianati amanatmu,
Dia pernah diludah,
Dia pernah dibaling bata,
Dia pernah dihina
Tidak marah hanya tersenyum, doakan sejahtera
Siapa Dia?
Pemberi cahya dunia,
Dia guruku, kau, kalian, kita semua
Mungkin terlupa jasa darinya,
Pasti Dia terluka,
Andai masih dia menghirup udara tercemar,
kerna kita jauh dari pelajarannya,
Siapa Dia?
Manusia mulia,
Bayarannya?
Caci cerca, batu bata, ugut bunuh sekeluarga...
Semuanya hanya percuma,
Kita hanyut sebagai muridnya,
Lupa ajarannya yang utama,
Kembalilah kepada sunnahnnya,
Siapa Dia?
Muhammad S.A.W terpahat nama,
Sinari hidup aku, kau, kita, kalian semua,
kita lupa ajanrannya.... kembalilah
Harapannya bukan palsu,
Dia adalah guru terhebat dalam duniaku,
Ampunkan aku khianati amanatmu,
Dia pernah diludah,
Dia pernah dibaling bata,
Dia pernah dihina
Tidak marah hanya tersenyum, doakan sejahtera
Siapa Dia?
Pemberi cahya dunia,
Dia guruku, kau, kalian, kita semua
Mungkin terlupa jasa darinya,
Pasti Dia terluka,
Andai masih dia menghirup udara tercemar,
kerna kita jauh dari pelajarannya,
Siapa Dia?
Manusia mulia,
Bayarannya?
Caci cerca, batu bata, ugut bunuh sekeluarga...
Semuanya hanya percuma,
Kita hanyut sebagai muridnya,
Lupa ajarannya yang utama,
Kembalilah kepada sunnahnnya,
Siapa Dia?
Muhammad S.A.W terpahat nama,
Sinari hidup aku, kau, kita, kalian semua,
kita lupa ajanrannya.... kembalilah
Kawan
Seabad kita berdebat,
Tiada rehat,
Kau dan aku terikat,
tak pernah kelat,
Usah biarkan gelasnya kosong,
Tuang biarkan kembung,
Biar kita terlolong,
Erat kita bersambung,
Kini kita teriak meraung,
Saling bertarung,
Lupa Sumpah yang dipasung,
punah apa yang tersambung,
Satu ketika...
Kau terluka aku berdarah,
Mee sepinggan kongsi bersama,
Lupa teh secawan... Untuk yang bernama kawan
Tiada rehat,
Kau dan aku terikat,
tak pernah kelat,
Usah biarkan gelasnya kosong,
Tuang biarkan kembung,
Biar kita terlolong,
Erat kita bersambung,
Kini kita teriak meraung,
Saling bertarung,
Lupa Sumpah yang dipasung,
punah apa yang tersambung,
Satu ketika...
Kau terluka aku berdarah,
Mee sepinggan kongsi bersama,
Lupa teh secawan... Untuk yang bernama kawan
Subscribe to:
Posts (Atom)